Rambut Sulit Panjang? Ini Penyebabnya

», || Leave a comments
Rambut Sulit Panjang? Ini Penyebabnya
Memiliki rambut panjang, tebal, sehat, dan berkilau merupakan dambaan sebagian besar wanita di dunia. Namun, kenyataannya tidak semua wanita dapat memanjangkan rambut mereka dengan cepat dan mudah.

Waktu yang diperlukan rambut untuk mencapai bahu terbilang tidak terlalu lama, tetapi pertumbuhan untuk terus melebihi bahu cenderung lebih lama sehingga tak sedikit wanita yang akhirnya merasa jenuh. Alhasil, lagi-lagi, rambut dipotong pendek agar tidak terlihat membosankan.

Untuk mendapatkan rambut yang panjang dan sehat, kuncinya ada di ujung rambut Anda. Sebab, bagian tersebut merupakan fitur paling rapuh dan sangat berpengaruh pada pertumbuhan rambut. Maka dari itu, berikanlah perawatan lebih pada ujung rambut Anda agar impian memiliki “mahkota” yang panjang, sehat, dan berkilau segera terwujud.

Seperti dikutip dari NaturallyCurly.com, berikut ini beberapa penyebab yang membuat pertumbuhan rambut tersendat:

Kasar menyisir rambut dalam keadaan basah
Perlu Anda ketahui bahwa rambut yang masih dalam keadaan basah cenderung lebih rapuh. Maka, hindarilah menyisir rambut basah dengan gerakan terburu-buru dan kasar. Sebab, cara yang demikian menyebabkan akar rambut jadi rusak dan patah. Selain itu, bukan tidak mungkin, rambut jadi mudah rontok.

Cara paling tepat untuk merapikan rambut dalam keadaan basah sebaiknya dilakukan dengan cara ditepuk-tepuk secara perlahan dengan handuk, atau sisir perlahan menggunakan sisir bergigi jarang.

Malas mengaplikasikan kondisioner rambut
Rambut yang lembab tidak mudah kering dan rapuh. Maka dari itu, aplikasikan kondisioner pada ujung rambut seusai keramas secara rutin. Disarankan untuk menggunakan kondisioner dengan kandungan air yang tinggi. Aplikasikan kondisioner mulai dari tengah hingga ujung rambut. Lalu, diamkan beberapa menit untuk memberi waktu pada kutikula rambut menyerap seluruh nutrisi yang terkandung dalam kondisioner.

Malas merawat ujung rambut
Selain rutin mengaplikasikan kondisioner, cara lain dalam menjaga dan merawat ujung rambut agar tidak kering dan pecah-pecah bisa dilakukan dengan cara pemakaian minyak, misalnya minyak kelapa, minyak zaitun, atau minyak biji anggur. Pilihlah jenis minyak yang sesuai dengan tekstur dan kondisi rambut Anda.

Sirkulasi rambut tidak maksimal
Rambut yang sehat adalah rambut yang bebas “bernapas”. Artinya, tidak ada tekanan, ikatan, dan beban di sekitar kepala. Rambut yang tertutup rapat sepanjang hari bisa mengurangi kadar kelembabannya, rambut mudah patah, dan aroma pun jadi kurang sedap.

Apabila Anda mengenakan hijab, sebaiknya sebelum menutup kepala, pastikan rambut Anda dalam kondisi kering. Selain itu, seusai shalat, berikanlah waktu untuk rambut terkena angin dan udara selama beberapa menit.

Rambut sering terpapar bahan kimia dan peranti elektronik
Suhu hair dryer dan pelurus rambut yang terlalu panas menyebabkan akar rambut rapuh sehingga membuatnya rapuh dan mudah patah. Tanpa Anda sadari, rambut pun mulai menipis dan cenderung botak di beberapa bagian tersembunyi.

Apabila rambut Anda termasuk yang susah mengering secara alami sehingga mau tidak mau selalu membutuhkan hair dryer, sebaiknya jaga jarak penggunaan sekitar 10 hingga 15 sentimeter. Tujuannya supaya suhu panas pengering rambut tidak langsung terpapar pada setiap helai rambut Anda.
$[ 0 comments Untuk Artikel Rambut Sulit Panjang? Ini Penyebabnya]$

Post a Comment

 
|January»|»February»|»March»|»April»|»May»|»June»|»July»|»August»|»September»|»October»|»November»|»December|